Pandemi COVID-19 telah menjadi masa yang menantang bagi industri kasino Las Vegas, dengan kasino ditutup selama beberapa bulan dan pariwisata terhenti. Namun, karena pembatasan pandemi mereda dan semakin banyak orang yang divaksinasi, kasino Las Vegas mengalami peningkatan bisnis.
Kalau mau main judi ya jelas di Mantap168 tempat judi online dan slot slot online terlengkap, terseru, dan terpercaya serta dengan tingkat kemenangan yang sangat tinggi. Tunggu apalagi ayo daftarkan sekarang dan nikmati keuntungannya serta promo-promonya segera.
Menurut Las Vegas Convention and Visitor Authority, volume pengunjung ke Las Vegas pada Maret 2021 naik 45,8% dibandingkan Maret 2020, meski masih turun 40,8% dibandingkan Maret 2019. Peningkatan pengunjung ini menyebabkan lonjakan pendapatan bagi Las Vegas. Kasino Vegas.
Pada April 2021, Dewan Kontrol Perjudian Nevada melaporkan bahwa pendapatan perjudian di seluruh negara bagian pada Maret 2021 adalah $1,066 miliar, naik 72,7% dari Maret 2020, ketika kasino ditutup. Ini merupakan pendapatan game bulanan tertinggi sejak Januari 2020, sebelum pandemi.
Rebound dalam bisnis tidak terbatas pada pendapatan game. Menurut Otoritas Konvensi dan Pengunjung Las Vegas, tarif kamar harian rata-rata pada Maret 2021 adalah $102,48, naik 22,9% dari Maret 2020. Selain itu, pendapatan makanan dan minuman pada Maret 2021 adalah $259,4 juta, naik 34,8% dari Maret 2020.
Rebound di kasino Las Vegas dapat dikaitkan dengan beberapa faktor. Pertama, peluncuran vaksin COVID-19 telah meningkatkan kepercayaan konsumen dan keinginan untuk bepergian. Selain itu, pelonggaran pembatasan pandemi, seperti pencabutan batas kapasitas dan mandat topeng, telah memudahkan orang untuk mengunjungi Las Vegas dan menikmati kasino.
Selain itu, permintaan perjalanan dan hiburan yang terpendam juga berperan dalam kebangkitan kasino Las Vegas. Dengan orang terkurung di rumah selama berbulan-bulan, ada keinginan untuk keluar dan mengalami hal baru. Las Vegas, dengan banyaknya kasino, pertunjukan, dan pilihan hiburan lainnya, merupakan tujuan yang menarik bagi mereka yang mencari liburan yang menyenangkan dan mengasyikkan.
Rebound di kasino Las Vegas adalah tanda positif bagi industri pariwisata yang lebih luas di AS. Sebagai salah satu tujuan wisata terbesar di negara ini, Las Vegas adalah pemimpin industri secara keseluruhan. Rebound di Las Vegas dapat menandakan kembalinya industri pariwisata ke keadaan normal, yang telah menjadi salah satu sektor yang paling terpukul selama pandemi.
Namun, penting untuk diperhatikan bahwa pandemi belum berakhir, dan masih ada tantangan ke depan untuk industri kasino Las Vegas. Dengan munculnya varian baru virus, ada risiko wabah baru dan pembatasan lebih lanjut diberlakukan. Selain itu, beberapa konsumen mungkin masih ragu untuk melakukan perjalanan, terutama ke luar negeri.
Selain itu, pandemi telah mempercepat tren yang sudah memengaruhi industri kasino, seperti maraknya perjudian online. Meskipun perjudian daring saat ini tidak legal di sebagian besar negara bagian AS, pandemi menyoroti kenyamanan dan aksesibilitas perjudian daring, yang dapat menyebabkan peningkatan persaingan kasino Las Vegas di masa mendatang.
Terlepas dari tantangan ini, rebound di kasino Las Vegas merupakan perkembangan yang disambut baik untuk industri dan ekonomi yang lebih luas. Kasino Las Vegas mempekerjakan ribuan orang dan menghasilkan pendapatan miliaran dolar setiap tahun. Rebound bisnis menjadi pertanda positif bagi mereka yang telah berjuang selama pandemi.
Kesimpulannya, kasino Las Vegas bangkit kembali karena pembatasan pandemi mereda dan lebih banyak orang divaksinasi. Peningkatan pengunjung telah menyebabkan lonjakan pendapatan kasino, dengan pendapatan game mencapai level bulanan tertinggi sejak Januari 2020. Rebound di Las Vegas merupakan tanda positif bagi industri pariwisata yang lebih luas di AS, meski masih ada tantangan. di depan. Dengan pandemi yang belum berakhir dan tantangan baru muncul, industri kasino perlu terus beradaptasi dan berkembang agar tetap kompetitif.